Gus Iful Klarifikasi Sindiran Pak karwo Kepada Gubernur DKI Jakarta Jokowi

Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengklarifikasi pernyataannya yang seakan membandingkan kisah sukses Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), yang dilontarkannya pada acara silaturahim KarSa dengan PW Muhammadiyah Jawa Timur, kemarin.

"Yang saya maksud bukan membandingkan Soekarwo dengan Jokowi. Keduanya tak bisa dibandingkan," kata Gus Ipul mengklarifikasi pernyataannya, Kamis (18/7).

Dia menceritakan, maksud dari pernyataannya itu adalah, kedua pemimpin tersebut memiliki kisah sukses masing-masing. 

"Yang jelas, baik Jokowi maupun Pakde (Soekarwo) mempunyai success story sendiri-sendiri. Konteks pernyataan kemarin bukan membandingkan keduanya," terangnya.

Pertama, lanjut mantan Ketua Umum PP GP Ansor ini, Soekarwo dan Jokowi tidak bisa dibandingkan karena demografi Provinsi Jawa Timur dan DKI Jakarta sungguh jauh berbeda. 

"Jawa Timur mempunyai 40 juta penduduk, sedangkan DKI Jakarta hanya 13 juta penduduk. Begitu pula dengan kondisi geografisnya. Jakarta hanya mempunyai lima kotamadya, sedangkan Jawa Timur mempunyai 38 kabupaten/kota. Total luas wilayah pun berbeda," paparnya.

Selain itu, masih menurut dia, kondisi kedua provinsi tersebut juga jauh beragam. "Jadi, memang tak pernah bisa dibandingkan apple to apple," ujarnya.

Gus Ipul juga mengaku sangat mengapresiasi Jokowi. "Jokowi memang menjadi fenomena. Tapi, apapun Pakde juga punya prestasi yang layak dibanggakan. Pengakuan terhadap kepemimpinan Pakde juga harus dilihat. Nah, di sinilah maksud saya," tegas dia.

Apalagi, kata Gus Ipul, selama hampir lima tahun memimpin Jawa Timur, Soekarwo juga sudah membuktikannya dengan sejumlah pembangunan. 

"Jadi, inilah maksud saya sebenarnya. Bukan untuk mengalahkan satu dengan yang lainnya," tandas dia.

Diberitakan sebelumnya, saat menggelar acara silaturahim antara KarSa dan PW Muhammadiyah Jawa Timur kemarin, Gus Ipul mengatakan Pakde Karwo adalah gubernur terbaik di Indonesia. Sementara Jokowi dinilai terbaik, karena gencar diberitakan media massa. Padahal kinerjanya belum terukur karena masih baru menjabat sebagai gubernur.

"Pakde Karwo (sapaan Soekarwo) ini gubernur terbaik di Indonesia. Kalau Pak Jokowi itu hanya terbaik di sisi pemberitaan media saja, tapi belum terukur kinerjanya karena masih baru," sindir Gus Ipul kemarin.

Merdeka.com